RSS

DANAU RANAU PARADISE OF SOUTH SUMATERA

DANAU RANAU PARADISE OF SOUTH SUMATERA

"YANG INDAH DAN YANG TERLUPAKAN"

  Kali ini kita akan cerita sedikit pengalaman Travelling ke Danau Ranau & Pantai Tanjung Setia Krui.
Danau Ranau adalah danau terbesar kedua di Sumatra. Danau ini terbentuk akibat gempa bumi yang dahsyat dan letusan gunung vulkanik. Sebuah sungai besar yang sebelumnya mengalir di kaki gunung vulkanik berubah menjadi jurang. Berbagai jenis tanaman termasuk semak belukar yang secara lokal dikenal sebagai Ranau, tumbuh di tepi danau dan sisa-sisa gunung menjadi Gunung Seminung, yang berdiri menjulang di samping danau yang memiliki air bersih ini. Danau ini terletak di perbatasan antara Kabupaten Lampung Barat di Propinsi Lampung dan Ogan Komering Ulu (OKU) Selatan di Sumatera Selatan.

Usai sholat subuh perjalanan kami mulai dengan rute Palembang - Prabumulih - Baturaja - Muaradua-Liwa dengan total perjalanan 7-8 jam. Kenapa kami sampai menuju Liwa karena disana kami akan menginap di kampung Lombok tepatnya di Resort Lombok Seminung.
Selama dalam perjalanan menuju Danau Ranau kita kan disajikan pemandangan alam yang begitu indah.
Tak henti-henti kami memuji kebesaran Allah selama dalam perjalanan, begitu terasa betapa Maha BesarNya yang menciptakan itu semua.



Kami istirahat sejenak di Muara Dua untuk makan siang dan melakukan ibadah sholat Dhuhur, kebetulan saat itu telah masuk waktu Dhuhur. Di Muara Dua kami tidak kesulitan mencari rumah makan Padang walau harganya sedikit relatif lebih mahal dari yang ada di Palembang.
Kamipun melanjutkan perjalanan dan tiba di penginapan Resort Lumbok Seminung sekitar pukul 14.30 WIB.




Penginapan di Seminung Lombok ini termasuk murah, cukup dengan Rp. 225 ribu (harga Diskon) kita sudah mendapatkan kamar dengan fasiltas Hotel Bintang 4. Hotel yang dilengkapi dengan kolam renang. Dan terdapat 16 kamar dan Twin Bed. Setiap kamar superior dilengkapi dengan fasilitas TV Channel nasional. Di hotel juga menyediakan Convention Hall I berkapasitas 400 orang untuk Theatre Style, 200 orang Set up classroom, 100 orang untuk set up conference, 450 orang untuk cocktail, dan 250 orang untuk Banquet. Dari beranda hotel kita bisa melihat membentangnya air danau yang tampak berkilap pada sore hari terterpa oleh cahaya matahari.








Berikut kami rekomendasikan daftar harga di Seminung Lombok Resort sebelum diskon.
room rate
Room Type


  1. Mountain View Twin Rp. 300.000,-
  2. Lake View Twin Rp. 350.000,-
  3. Mountain View King Rp. 400.000,-
  4. Lake View King Rp. 450.000,-
  5. Kenui Cottage Rp. 750.000,-
  6. Kijang Cottage Rp. 1.250.000,-                                                                      
 Kamar Double Bed fasilitas AC, Shower, TV

  Balkon Belakang kamar yang menghadap ke Gunung Seminung

Meeting Room Rp. 500.000,-
(+50 orang + sound system)

Convention Hall Rp. 2.000.000,-
(+400 orang + sound system)

Jl. Raya Wisata, lombok-sukau-lampung barat
Telp.62728-21373. Fax. 62728-21052


Kami tak sabaran untuk segera keliling menikmati pemandangan yang begitu luar biasa disekitar Seminung Lombok Resort mumpung hari masih siang.


     


Tak terasa Sorepun telah tiba...saatnya mandi-mandi didanau yang airnya jernih dan memancing ikan sambil menunggu pemandangan Sunset di sore hari.











Setelah puas dengan bermain air dan memancing ikan didanau kamipun kembali ke resort untuk beristirahat dan makan malam dengan menu ikan bakar.



Perut kenyang emang bikin ngantuk bro...ngobrol-ngobrol sebentar dengan petugas hotel yang kebetulan petugas-petugas yang shift malam itu ramah-ramah semua sekalian nanya-nanya untuk perjalanan besok ke Pantai Krui Tanjung Setia.


NEXT TRIP..... PANTAI TANJUNG SETIA KRUI LIWA 
Pagi-pagi sekali kami berangkat dari penginapan untuk menuju Pantai Tanjung Setia di Krui Liwa Lampung Barat, kebetulan jarak antara dari Penginapan Seminung Lombok Resort sekitar 2 jam-an untuk mencapai Pantai Krui jadi sangat rugi sekali jika tidak menyempatkan diri untuk mengunjungin tempat wisata satu ini. 
Pantai Tanjung Setia yang terletak di daerah krui, provinsi lampung menawarkan sejuta pesona yang begitu indah yang patut kita nikmati dan syukuri bersama. Tentu saja kita sebagai warga indonesia malu apabila belum mengetahui akan keindahan pantai ini. Keindahan pantai ini cukup terkenal hingga ke mancanegara, bahkan tak kalah indahnya dengan pantai di Hawai. Meskipum letaknya yang cukup jauh dari bandar lampung, namun tidak menyurutka para wisatawan untuk datang berkunjung ke pantai yang terkenal dengan keindahan ombaknya.
Akses jalan menuju Krui agak sedikit ekstrim memacu adrenalin,
Sepanjang jalan, Anda akan disajikan beberapa pemandangan yang menakjubkan dari punggungan Gunung Bukit Barisan dengan lereng dan jalan berkelok-kelok dan banyak yang terlihat bekas longsor. Beberapa jam kemudian sampailah kami di Krui, sebuah kota kecil yang terkenal dengan ikan Blue marlyn nya.


Kamipun mulai bertanya-tanya dengan penduduk setempat kearah mana menuju Pantai Tanjung Setia.  Alhamdulillah akhirnya kita temukan plang kawasan wisata tanjung setia. Sebenernya dari pasar Liwa bisa dicapai dalam 15 menit tapi jalan menuju pantai sangat jelek dan berlobang, jadi sekitar 30 menit baru masuk ke gerbang kawasan cottage tanjung setia.



Banyak sekali kita jumpai cottage-cottage sepanjang kawasan pantai salah satunya Lovina yang sering dijadikan turis mancanegara sebagai basecamp dan tempat peristirahatan.




Karena saat kita ke Pantai bukanlah hari libur jadi suasana pantai terlihat sepi, tidak ada aktivitas para peselancar di sepanjang pantai cuma terlihat beberapa pemancing yang casting ikan dipinggir pantai.... Waduh...mau pengen ikutan casting tapi baru nyampe sebatas perahu nelayan sudah dihantam ombak...jadi ngeri takut kebawa ombak.





 

Meskipun tidak begitu dikenal tetapi ombak di Pantai Tanjung Setia disebut-sebut sebagai salah satu ombak terbaik di dunia oleh peselancar dari seluruh dunia. Ombaknya sejajar dengan yang ada di Hawaii.Pantai Tanjung Setia tepat berada di jalur arus besar Samudera Hindia yang menjadikan pantai ini memiliki ombak yang konstan. Meskipun demikian, pantai ini sendiri belum cukup dikenal seperti Pantai Kuta Bali dan Lombok. Akan tetapi, ombaknya yang sempurna sangat cocok untuk kegiatan berselancar.






Setelah puas bermain dipantai kamipun segera kembali ke seminung takut kehujanan di jalan karena akses jalan di hutan bukit barisan rawan longsor. Eiit....jangan lupa sebelum meninggalkan Krui wajib mencicipi terlebih dahulu bakso Ikan Marlyn, harganya murah kok, sama kaya harga bakso biasa. Setiap hari puluhan turis asing berkunjung untuk mencoba bakso ikan blue marlin, mereka menyukai makanan ini selain enak, bakso ikan blue marlin juga berkhasiat katanya... mungkin kandungan Omega 3 nya.
Berlimpahnya ikan blue marlin di perairan Lampung Barat, membuat pengusaha makanan tidak mengalami kesulitan mencari bahan baku utama bakso tersebut. Bakso ini terbuat dari tepung dan daging ikan blue marlin yang ditambah dengan delapan jenis bumbu membuat rasa bakso ikan tersebut berbeda.
Harga bakso ini berkisar Rp7.000 per porsi, rata-rata pedagang mampu menjual sekitar 50 mangkok bakso. 

NEXT TRIP.... GO HOME.... Mampir dulu ke Danau Ranau di Banding Agung.

Pagi-pagi sekali kami sudah siap-siap Chek Out dari Seminung, soalnya sebelum pulang ke Palembang kami akan mampir dulu ke Banding Agung yang jaraknya sekitar 1 jam perjalanan. kami akan melihat sisi lain Danau Ranau yang berada di Banding Agung Sumatera Selatan.
Danau Ranau dari sisi Kabupaten Ogan Komering Ulu Selatan maupun Liwa, Lampung Barat, sama-sama indah, jadi jangan sampai dilewatkan saat bepergian di dua tempat itu.







Demikianlah sekilas cerita tentang perjalanan ke Danau Ranau dan Pantai Krui Tanjung setia, masih banyak tempat-tempat yang Indah di sekitaran Danau Ranau yang belum sempat kami kunjungi karena keterbatasan waktu, seperti : Pulau Marissa yang terletak ditengah-tengah danau Di sekitar danau ini juga dapat ditemui air terjun Subik dan terdapat Sumber Air panas.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

TRAVEL AND FISHING TELUK GELAM LAKE

"TRAVEL AND FISHING TELUK GELAM LAKE"

TELUK GELAM NASIBMU KINI.......

Perjalanan kita kali ini kesuatu tempat di Kecamatan Tanjung Lubuk, Kabupaten Ogan Komering Ilir, Sumatera Selatan.
Danau Teluk Gelam yang terletak di areal seluas 250 hektar itu merupakan obyek wisata sekaligus sarana olahraga yang memadai. Danau yang terletak di tepi jalan lintas Sumatera, sekitar 92 kilometer tenggara Palembang, ini termasuk salah satu tempat yang dipoles habis-habisan untuk mendukung pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional (PON) XVI di Sumsel akhir Agustus-September 2004.

Pada tahun 2014 kemarin sesuai dengan rencana kami berangkat pukul 10.00 WIB dari Palembang Kenten Laut dengan tujuan Danau Teluk Gelam untuk Fun Fishing Family, memancing sambil berwisata didanau teluk Gelam yang eksotis dan romantis.
Dibandingkan dengan danau lain di Sumsel, Danau Teluk Gelam punya beberapa keistimewaan. Salah satunya, letak danau ini cukup strategis sehingga mudah dijangkau masyarakat, yaitu berada di jalan lintas timur (jalintim) Sumatera, tepatnya di ruas antara Palembang-Lampung.
Danau alam yang luas ini tidak pernah mengering, meski pada musim kemarau. Air danau ini juga jernih dan dihuni berbagai jenis ikan lokal yang langka, seperti ikan belida.

Sesampai disana kamipun langsung menuju hotel kembar yang ada di tepi danau Teluk Gelam.
suasana sepi begitu terasa.Di hotel hanya ada beberapa petugas keamanan dan pelayan. 




Dibandingkan dengan objek wisata lainnya, danau Teluk Gelam ini memang terbilang sepi. Tidak banyak orang yang datang ke tempat ini. Meski demikian, danau ini memang menyimpan pesona luar biasa. Selain pemandangan indah, banyak aktifitas yang dapat dilakukan disekitaran danau seperti beragam olahraga air, berenang, memancing atau sekedar berkeliling menggunakan perahu disekitaran danau.
Setelah istirahat sejenak di dalam kamar hotel kamipun mulai mempersiapkan piranti untuk memancing. Sungguh anda akan sangat menyesal jika berkunjung kesini tanpa membawa perlengkapan untuk memancing karena didanau ini terdapat berbagai jenis ikan air tawar seperti : Ikan lais, Ikan Sepatung, Ikan gabus, ikan seluang,ikan baung, ikan Toman bahkan ikan Belida yang beratnya sekitar 5 kiloan pun terdapat didanau ini. Saking asyiknya mencari sensasi STRIKE ,kegiatan memancingpun berlanjut sampai tengah malam.








Kegiatan memancingpun berlanjut pagi harinya, sambil menikmati sarapan pagi yang disediakan oleh pelayan hotel kamipun kembali mencari sensasi strike dipagi hari.








Namun saat siang hari kegiatan memancing kami terhenti karena adanya orang-orang yang sedang latihan Jet Ski, tapi tidak mengurangi kegembiraan kami karena tersaji satu hiburan Jet Ski dengan atraksi-atraksinya yang memukau mengitari danau.




Kamipun harus Chek-Out setelah makan siang, dan pulang kembali ke Palembang dengan membawa cerita yang tak terlupakan.



Selamat Tinggal Teluk gelam....
DENGAN potensi dan fasilitas seperti itu, sesungguhnya Engkau bisa menjadi alternatif tempat wisata yang menarik di tengah minimnya obyek wisata di Sumsel. Para pengunjung bisa berolahraga air, mandi, berenang, memancing, atau sekadar berkeliling.
Hanya saja, setelah pelaksanaan PON XVI, keindahan dan fasilitas Danau Teluk Gelam seperti dibiarkan kesepian. Minim sekali wisatawan domestik, apalagi asing yang berkunjung. Pada hari libur nasional atau Minggu, puluhan orang berkunjung, dan selebihnya, obyek wisata itu kesepian.






  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS